Tuesday, November 18, 2008

sorga vs neraka

6 november 2008, ketika sedang berada di kelas paulus yang berisikan anak-anak usia 9-11 tahun, aku menemukan satu hal yang membuatku tersadar bahwa anak-anak itu memang too small to ignore...karena lewat mereka kita bisa banyak belajar banyak hal dan anak-anak dikirim oleh TUHAN untuk mengingatkan kita tentang banyak hal...seperti yang satu ini...

Hari itu sedianya aku akan men-sharingkan tentang topik TUHAN memimpin langkahku. Tapi tiba-tiba arah diskusi hari itu menyinggung masalah surga dan neraka. Ketika ada seorang anak perempuan yang dengan suara yang keras mengatakan pada ku bahwa dia di sekolah sering memukul temannya, aku cukup terkejut karena tidak menyangka anak perempuan itu akan melakukan hal itu (melihat penampilan dan pembawaan anak itu tentu saja)...dan yang lebih mengejutkan lagi sebagian besar anak di kelas itu mengiyakan bahwa mereka juga melakukan hal yang sama ketika ada teman mereka yang membuat mereka tidak nyaman..aku yang kaget dan bingung, spontan menanyakan ke anak-anak itu “siapa yang ingin masuk surga?”...dan seperti oleh kebanyakan orang mereka pun semuanya serempak mengangkat tangan tinggi dan berkata” saya...saya..saya...” tidak ada yang tidak mengangkat tangannya. Aku melanjutkan pertanyaan, “apa yang harus kita lakukan supaya masuk surga?”. Anak-anak itu pun berebutan menjawab; “berbuat baik”, “mengasihi orang lain”, “dengar-dengaran sama orang tua” dst...dst... dan aku pun melanjutkan pertanyaan “bagaimana itu mengasihi orang lain”. Dan ada anak yang menjawab “tidak berkelahi”. Aku pun berkata ke anak-anak itu, “kalau ingin ke surga, berarti kan kita harus mengasihi?”...serempak mereka menjawab “iyaaaa...”. “mengasihi berarti tidak memukul teman kita atau berkelahi dengan teman kita kan?”... “iyaaaaaa..” sekali lagi mereka menjawab dengan kompak. “kalau demikian kenapa kalian sering berkelahi dan memukul teman-teman di sekolah?” tanyaku...anak-anak itu tidak merespon sekompak yang sebelumnya mereka menatap ku dengan wajah yang bingung mungkin...dan kembali aku bertanya “siapa yang ingin ke surga?” dan seperti tadi mereka semua mengangkat tangan mereka..”trus kenapa mukul temen?”..anak-anak itu diam lagi...”kalian ingin ke surga tapi tidak mau melakukan apa yang baik, yang mengasihi..kakak jadi bingung...pengen ke surga tapi tidak melakukan apa yang seharusnya dilakukan...jadi yang bener ke surga atau neraka sih?” tanya ku lagi “surgaaa.....”mereka masih kompak tapi banyak yang sudah tidak menatap ku lagi...aku tersenyum dan berkata “kalau ingin ke surga lakukan hal-hal yang bisa membuatmu ke surga...”

Setelah kelas bubar, diskusi yang tadi itu begitu membekas dalam hati dan pikiranku....aku seakan bercermin dari apa yang ditunjukkan oleh anak-anak tadi. Kadang aku pun demikian ingin sekali ke surga tapi aku melakukan banyak hal yang tidak akan membawa ku ke surga tapi sebaliknya bisa membawaku ke neraka. Aku ingin menikmati ‘indah-nya’ surga tapi tidak mau memenuhi syarat dan kriteria orang yang bisa ke surga. Ibaratnya pengen dapat fasiitas direktur tapi hanya mau mengerjakan tugasnya ob atau pengennya naik kelas vvip tapi hanya mau bayar tiket kelas ekonomi....ya jelas nggak bisa dong.

Dan itulah yang terjadi sekarang ini...ada begitu banyak orang yang mengaku sebagai pengikut KRISTUS yang kalau di tanya “mau ke surga nggak?” pasti menjawab mau..tapi ketika diperhadapkan dengan kompensasi dan persyaratan yang ‘berat’ menjadi ‘bingung’. Bingung karena maunya ke surga tapi tidak mau bayar harganya....ibarat pengen sekolah di Manado international school tapi pengen mbayarnya sama dengan sekolah di SD negri 31.

Berhari-hari aku memikirkan itu dan sampai pada kesimpulan malam ini, kalau ingin ke surga bayarlah tiket ke surga sesuai harganya.....jangan tunggu sampai ada diskon lagi...untuk tiket yang satu ini tidak akan ada promo...karena semestinya tiket nya udah ada di tangan kita nggak perlu booking lagi, nggak perlu ngantri nunggu tiket murah. Kita udah punya tiketnya, kita tinggal lihat berapa harga tiket yang udah ada di tangan kita dan silahkan dibayar lunas tiketnya....mumpung tiketnya belum expired, yuk kita rame-rame melunasi harga tiket kita masing-masing.....

No comments: